Selasa, 25 Februari 2014

Jangan Mengeluh, Gunung Kelud Masih Ada Berkah (Part 3)

Setiap hari kami selalu mengikuti kabar saudara kami yang terkena dampak erupsi Gunung Kelud, di kampung kami, dusun Klandungan Desa landungsari, kecamatan Dau, terdapat 25 orang pengungsi Pujon yang menginap di balai dusun Klandungan. Semoga mereka selalu membaik dalam setiap harinya.
sis lain dari abu vbulkanik, ternyata mengandung fungsi lain yang sangat bermanfaat bagi manusia, mari kita ikuti wajah lain dari abu vulkanik tersebut yang kami saring dari beberapa sumber. Namun sebelumnya, kami ingatkan bahwa tulisan ini sekedar sebagai tambahan informasi kita, bukan sebagai pengganti nasehat atau petunjuk medis.

Tanah Liat(Sodium Bentonit) Abu Vulkanik

SodiumBentonit atau tanah liat dari abu vulkanik, sebenarnya tanahliat ini memiliki manfaat untuk kecantikan dan kesehatan. Meskipun abu vulkaniksebenarnya sangat berbahaya bagi kesehatan manusia, karena terdiri daripartikel kecil yang dapat menyebabkan masalah pernapasan dan kerusakan mata dankulit, Namun dalam bentuk tanah liat telah digunakan secara tradisional untukpengobatan oleh banyak budaya pengobatan tradisional di seluruh dunia, inikarena abu vulkanik (Sodium Bentonit) memiliki anti-virus, anti -bakteri,anti-jamur dan sifat disinfektan.

Sodium Bentonit adalah aluminium tanah liat penyerap phyllosilicate yang umumnyatidak murni dan sebagian besar terdiri dari montmorillonite. Ini adalahcampuran air dan abu vulkanik.Unsur dominan adalah natrium (Na).

Sejarah Penggunaan Abu Vulkanik

Sodium Bentonit dianggap sebagai salah satu yang paling efektif untukmenyembuhkan penyakit baik internal maupun eksternal. Penggunaan pertama daritanah liat Sodium Bentonit, dalam sejarah telah di ketahui di Mesopotamia olehCleopatra sekitar 2500 SM untuk Kecantikandan manfaat kesehatan. abu vulkanik juga dimanfaatkan pendudukasli Amerika, suku di Afrika Tengah, dan  suku-suku lain.

Sodium Bentonit atau tanah liat ini Ketika digunakan secaratopikal,menghilangkan sel-sel mati dari permukaan kulit yang menyebabkan kulitdirevitalisasi. Sodium Bentonit menghilangkan zat murni dan racun daripori-pori kulit dan karena sifat pembersihan dari tanah liat yang digunakanuntuk pengobatan jerawat, noda, keriput, selulit, stretch mark, dll Hal inipaling cocok untuk kulit berminyak karena daya serap abu vulkanik sangattinggi. Sodium Bentonit menyerap minyak dari permukaan kulit, juga merangsangsirkulasi darah di kulit.

Abu Vulkanik bermanfaat untuk kecantikan,karena ia bermuatan Listrik negatif ukuran mikroskopis sementara racunbermuatan positif. Ketika kosmetik atau mekap berbahan sodium bentonit dipakai, tanah liat ini menarik dan mengikat racun kemudian keberadaan racun akandihilangkan dari kulit.

Secara eksternal, tanah liat sodium bentonit juga digunakan dalam bentukkompres untuk mengobati memar, luka, luka eksim, psoriasis, dan ruam kulit.

Penggunaan internal dari tanah liat Sodium Bentonit bermanfaat untuk mengobatiwasir, anemia, diare, sakit maag, kekurangan mineral, masalah kesehatan gigidan kesehatan secara keseluruhan. Abu vulkanik juga menyerap racun dan logamberat, mengurangi bau badan, membantu oksidasi, desinfeksi darah, dan memancingsekresi empedu. Sodium bentonit menyerap radiasi, menghilangkan keracunanmakanan, alergi, infeksi virus, flu, sakit perut dan parasit.

Peringatan: Untuk penggunaan Sodium Bentonit secara  internalharus, berkonsultasi dengan dokter tentang dosis yang tepat. Penggunaaninternal dari tanah liat Sodium Bentonit dapat menyebabkan sembelit karena itudisarankan untuk minum banyak air ketika menggunakan tanah liat.

Dicampur dengan air minum, Abu vulkanik Sodium Bentonit digunakan sebagaidetoksifikasi dan pembersihan internal dari seluruh tubuh.

Produk Kecantikan dan Kesehatan yang menggunakan Soduim Bentonit meliputi:
  1. penggunaan eksternal - kulit krim, masker kulit, lumpur, kulitexfoliators dan kosmetik, produk perawatan rambut 
  2. penggunaan internal - bubuk larut air , cair, tablet.
Ditulis oleh: Faiz Wildan CATATAN GUS WILDAN Updated at : 02.28

0 komentar:

Posting Komentar